Bisakah Nyeri Skiatika Disembuhkan dengan Fisioterapi?

Nyeri skiatika atau nyeri saraf sciatica adalah salah satu keluhan yang sering dialami oleh banyak orang, terutama mereka yang sudah memasuki usia dewasa atau lanjut. Biasanya, nyeri ini terasa menjalar dari punggung bagian bawah hingga ke kaki, dan bisa sangat mengganggu aktivitas sehari-hari. Lalu, apakah nyeri skiatika bisa disembuhkan dengan fisioterapi? Mari kita bahas lebih dalam!

BOOKING SESI FISIOTERAPI ANDA SEKARANG DI CABANG KLINIK NK HEALTH TERDEKAT

Bagaimana Fisioterapi Membantu Mengatasi Nyeri Skiatika?

Fisioterapi adalah salah satu pendekatan yang terbukti efektif untuk mengatasi nyeri skiatika. Dalam fisioterapi, seorang fisioterapis akan merancang program latihan dan perawatan yang disesuaikan dengan kondisi tubuh masing-masing pasien. Program ini bertujuan untuk mengurangi rasa sakit, meningkatkan mobilitas, dan memperbaiki postur tubuh.

Latihan Penguatan Otot Punggung dan Paha
Salah satu teknik fisioterapi untuk mengatasi nyeri skiatika adalah latihan penguatan otot punggung dan paha. Latihan ini bertujuan untuk mengurangi tekanan pada saraf sciatic, yang bisa disebabkan oleh otot-otot yang lemah. Dengan memperkuat otot-otot punggung, bokong, dan kaki, tubuh akan lebih stabil, sehingga mengurangi risiko nyeri yang berulang.
Peregangan untuk Mengurangi Ketegangan Otot
Selain penguatan otot, fisioterapis juga akan memberi latihan peregangan otot untuk meredakan ketegangan pada area yang terkena. Peregangan ini membantu melonggarkan otot yang tegang dan mengurangi iritasi pada saraf sciatic. Dengan begitu, nyeri skiatika yang Anda alami dapat berkurang secara bertahap.
Terapi Manual
Terapi manual dalam fisioterapi melibatkan teknik pemijatan dan manipulasi tangan untuk memperbaiki posisi sendi dan otot. Teknik ini membantu mengurangi rasa sakit dan meningkatkan mobilitas sendi, yang pada gilirannya dapat mengurangi tekanan pada saraf sciatic. Terapi manual ini biasanya dilakukan oleh fisioterapis berlisensi yang terlatih untuk menangani keluhan skiatika.
Koreksi Postur Tubuh
Postur tubuh yang buruk, seperti sering membungkuk atau duduk terlalu lama, dapat memicu atau memperburuk nyeri skiatika. Fisioterapis akan membantu Anda memahami cara menjaga postur tubuh yang baik, baik saat berdiri, duduk, atau tidur. Koreksi postur ini akan mengurangi ketegangan pada punggung dan saraf sciatic, serta mencegah nyeri skiatika datang kembali.
Panas dan Dingin untuk Mengurangi Peradangan
Selain latihan dan terapi manual, fisioterapi juga menggunakan terapi panas dan dingin untuk meredakan peradangan pada area yang sakit. Kompres dingin membantu mengurangi pembengkakan, sementara terapi panas (MWD) dapat meredakan ketegangan otot dan meningkatkan aliran darah, sehingga mempercepat proses penyembuhan.

Langkah-Langkah Fisioterapi Mengatasi Saraf Kejepit di Bokong atau Nyeri Saraf Sciatica

Setidaknya ada 4 langkah yang akan dilakukan fisioterapis dalam mengatasi nyeri saraf sciatica yang dialami oleh pasien, yaitu :

1. Assestment (Penilaian Kondisi Pasien)

Pada tahap awal, fisioterapis akan melakukan pemeriksaan fisik secara menyeluruh untuk memahami tingkat keparahan dan mengetahui penyebab rasa nyeri saraf sciatica yang dialami oleh pasien. Tahap ini akan menjadi acuan fisioterapis untuk menentukan tindakan apa yang harus ia lakukan kepada pasien seperti penggunaan alat atapun latihan yang tepat untuk pasien sehingga nantinya pasien dapat sembuh lebih cepat dan tepat.

2. Menggunakan Alat Modalitas Terapi

Setelah mengetahui penyebab serta tingkat keparahan pasien, tindakan pertama yang akan dilakukan fisioterapis adalah melakukan treatment fisioterapi menggunakan beberapa alat modalitas sesuai dengan kondisi pasien. Beberapa alat yang biasanya digunakan dalam mengatasi saraf kejepit sciatica di pinggang bawah adalah :

TENS (Transcutaneous Electrical Nerve Stimulation): TENS adalah terapi yang memanfaatkan energi listrik untuk merangsang sistem saraf melalui kulit. Terapi ini bertujuan untuk mengendalikan dan meredakan nyeri pada area yang terkena saraf terjepit dengan cara memblokir rasa nyeri. TENS bekerja dengan mengaktifkan jalur saraf asendens dan desendens yang kompleks, serta mempengaruhi pemancar neurokimiawi dan reseptor opioid/non-opioid, yang akhirnya mengurangi konduksi impuls nyeri dan persepsi nyeri.
Ultrasound: Terapi ultrasound (US) adalah jenis terapi untuk saraf terjepit yang menggunakan gelombang suara frekuensi tinggi untuk merangsang jaringan tubuh. Ultrasound merupakan bentuk terapi panas (thermotherapy) yang efektif untuk mengurangi nyeri akut maupun kronis. Prosesnya melibatkan aliran arus listrik melalui transduser yang mengandung Kristal kuarsa, yang dapat mengembang dan menghasilkan gelombang suara yang diteruskan ke kulit dan jaringan tubuh. Terapi ini membantu merileksasikan otot yang tegang atau kaku.
MWD (Microwave Diathermy): MWD adalah terapi fisik yang menggunakan gelombang mikro untuk menghasilkan panas dalam jaringan tubuh. Gelombang mikro dengan frekuensi tinggi ini mampu menembus jaringan tubuh lebih dalam dibandingkan terapi panas konvensional. MWD dapat memperlancar sirkulasi darah, merileksasikan otot, dan mengurangi nyeri akibat saraf terjepit.

3. Terapi Manual

Setelah penggunaan alat modalitas, selanjutnya fisioterapis akan menggunakan teknik manual terapi jika diperlukan. Fisioterapi manual adalah teknik terapi yang dilakukan secara manual dengan tangan fisioterapis dengan tujuan diagnostik dan terapeutik terhadap berbagai gangguan pada sistem neuromuskuloskeletal, terutama gangguan pada sendi dan otot.

4. Terapi Latihan

Setelah pasien menjalani terapi dengan alat modalitas dan terapi manual, fisioterapis akan memberikan serangkaian latihan yang disesuaikan dengan kondisi dan tingkat keparahan nyeri saraf sciatica yang dialami. Terapi latihan merupakan salah satu pendekatan untuk mengatasi saraf kejepit sciatica, di mana pasien diberikan program latihan yang dirancang secara sistematis dan terstruktur.

Latihan-latihan ini melibatkan gerakan fisik, postur, atau aktivitas tertentu yang bertujuan untuk mempercepat pemulihan nyeri pada saraf sciatica. Selain itu, terapi ini juga berfungsi untuk mencegah kondisi semakin memburuk, meningkatkan dan mengembalikan fungsi fisik, mengurangi faktor risiko, serta meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Berapa Lama Proses Pemulihan Nyeri Skiatika dengan Fisioterapi?

Proses pemulihan nyeri skiatika melalui fisioterapi dapat bervariasi tergantung pada tingkat keparahan kondisi dan respons tubuh pasien terhadap terapi. Beberapa pasien mungkin merasakan perbaikan dalam beberapa sesi fisioterapi, sementara yang lain mungkin memerlukan waktu lebih lama. Namun, dengan kesabaran dan konsistensi dalam mengikuti program yang disarankan oleh fisioterapis, banyak pasien yang melaporkan penurunan rasa sakit yang signifikan dan peningkatan mobilitas dalam waktu beberapa minggu.

Fisioterapi vs. Pengobatan Lain untuk Nyeri Skiatika

Meskipun fisioterapi sangat efektif dalam mengatasi nyeri skiatika, beberapa orang mungkin memerlukan kombinasi dengan pengobatan lain, seperti obat pereda nyeri atau suntikan kortikosteroid, terutama untuk kondisi yang lebih parah. Namun, kelebihan fisioterapi adalah pendekatannya yang lebih alami dan tidak bergantung pada obat-obatan, yang dapat membantu mencegah efek samping jangka panjang.

Apakah Nyeri Skiatika Bisa Sembuh Total dengan Fisioterapi?

Untuk pertanyaan ini, jawabannya bisa bervariasi. Pada banyak kasus, nyeri skiatika dapat dikelola dengan sangat baik melalui fisioterapi, bahkan mencapai sembuh total, terutama jika dilakukan sejak dini. Namun, pada beberapa kondisi yang lebih serius, seperti hernia diskus parah atau stenosis spinal, nyeri skiatika mungkin perlu ditangani dengan tindakan medis tambahan. Oleh karena itu, sebaiknya segera berkonsultasi dengan profesional medis untuk menentukan apakah fisioterapi adalah pilihan terbaik bagi Anda. Anda bisa melakukan fisioterapi di klinik NK Health.

Kenapa Memilih Fisioterapi di NK Health?

Jika Anda sedang mencari solusi untuk mengatasi nyeri skiatika, fisioterapi di NK Health bisa menjadi pilihan tepat. Terkenal dengan layanan fisioterapinya, klinik fisioterapi NK Health memiliki cabang di berbagai lokasi strategis seperti Kelapa Gading, Kebon Jeruk, Cikarang, Bintaro, Bekasi, dan Gading Serpong. Tim fisioterapis klinik NK Health yang berpengalaman akan bekerja sama dengan Anda untuk menyusun program pemulihan nyeri saraf kejepit skiatika yang sesuai dengan kondisi tubuh Anda. Dengan pendekatan yang personal dan berbasis bukti, kami membantu Anda kembali aktif dan bebas nyeri.

NK Health sudah berdiri sejak tahun 2015 dan telah berpengalaman melayani lebih dari 100 ribu pasien, klinik NK Health juga berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik yang didukung teknologi dan pendekatan profesional. NK Health memudahkan pasien dalam melakukan fisioterapi dengan langsung treatment tanpa harus berkonsultasi dengan dokter, karena fisioterapis kami sudah dibekali dengan skill serta assesment dengan baik sesuai dengan keluhan yang dialami pasien. Fisioterapis NK Health juga selalu mengembangkan skill fisioterapi melalui program training dan development rutin setiap bulannya serta dapat melakukan pemeriksaan dan standar yang komprehensif dan menyeluruh.

DOCTOR (Dpt) Nicolas Bagus Setiabudi, BPhys (Hons) – Head Physiotherapis NK Health ( Lulusan Universitas Melbourne )

With Working Experience From Tan Tock Seng Hospital Singapore.

TESTIMONI PASIEN KLINIK NK HEALTH