Stroke merupakan salah satu penyebab kecacatan paling umum di seluruh dunia, yang memengaruhi jutaan orang setiap tahunnya. Bagi penderita stroke, perjalanan menuju pemulihan bisa jadi panjang dan sulit. Ada dua jenis utama stroke: Iskemik, karena kurangnya aliran darah, dan Hemoragik, karena pendarahan. Keduanya mengakibatkan kurangnya aliran darah ke otak dan kematian sel berikutnya di area yang terkena.
Stroke dapat menyebabkan masalah yang meluas dan berlangsung lama. Bergantung pada seberapa cepat penyakit ini didiagnosis dan diobati. Namun, fisioterapi stroke berperan penting dalam membantu mereka mendapatkan kembali kekuatan, mobilitas, dan kemandirian. Ini adalah bagian penting dari rehabilitasi stroke, yang menawarkan latihan dan perawatan khusus yang meningkatkan gerakan, koordinasi, dan kualitas hidup secara keseluruhan. Maka tak heran jika dokter merekomendasikan para penderita stroke untuk melakukan perawatan lanjutan di klinik fisioterapi. Artikel ini akan membahas Peran Fisioterapi dalam Meningkatkan Kualitas Hidup Penderita Stroke.
BOOKING SESI FISIOTERAPI ANDA SEKARANG DI CABANG KLINIK FISIOTERAPI NK HEALTH TERDEKAT
Apa itu Stroke?
Stroke terjadi ketika aliran darah ke bagian otak terganggu atau berkurang, sehingga jaringan otak kekurangan oksigen dan nutrisi penting. Hanya dalam hitungan menit, sel-sel otak mulai mati, yang menyebabkan kerusakan neurologis. Tingkat keparahan kerusakan ini dapat bervariasi tergantung pada durasi stroke dan area otak yang terkena.
2 Jenis Stroke: Iskemik dan Hemoragik
Ada dua jenis utama stroke yaitu:
- Stroke Iskemik : stroke ini disebabkan oleh penyumbatan pada arteri yang memasok darah ke otak, sering kali disebabkan oleh bekuan darah.
- Stroke Hemoragik : stroke Ini terjadi ketika pembuluh darah di otak pecah, menyebabkan pendarahan dan peningkatan tekanan pada jaringan otak.
Bagaimana Stroke Mempengaruhi Otak dan Sistem Saraf ?
Stroke dapat mempengaruhi otak tergantung pada bagian otak yang terkena stroke, penderita stroke dapat mengalami berbagai gejala, seperti kelumpuhan, masalah bicara, defisit kognitif, dan gangguan emosional. Kerusakan sistem saraf akibat stroke dapat mengganggu kontrol otot, kemampuan sensorik, dan koordinasi.
7 Penyebab Stroke
Berikut ini beberapa penyebab terjadinya Stroke:
- Tekanan Darah Tinggi : Tekanan darah tinggi yang tidak terkontrol dapat merusak pembuluh darah, yang menyebabkan stroke.
- Merokok : Merokok meningkatkan pembentukan bekuan darah dan menyempitkan pembuluh darah, meningkatkan risiko stroke.
- Diabetes : Kadar gula darah tinggi merusak pembuluh darah dan meningkatkan kemungkinan terjadinya pembekuan darah, sehingga menyebabkan stroke.
- Penyakit Jantung : Kondisi seperti fibrilasi atrium atau serangan jantung meningkatkan risiko terjadinya pembekuan darah, yang menyebabkan stroke.
- Obesitas : Berat badan berlebih menyebabkan tekanan darah tinggi dan diabetes, sehingga meningkatkan risiko stroke.
- Kurangnya Aktivitas Fisik : Gaya hidup yang tidak banyak bergerak dapat menyebabkan buruknya kesehatan jantung dan meningkatnya risiko stroke.
- Kolesterol Tinggi : Kadar kolesterol tinggi dapat menyebabkan penumpukan plak di arteri, yang menyebabkan penyumbatan dan stroke.
Baca Juga : Manfaat Fisioterapi untuk Pemulihan Pasca-Stroke
Peran Fisioterapi dalam Meningkatkan Kualitas Hidup Pasien Stroke
Perjalanan pemulihan pasien stroke penuh tantangan, yang sering kali ditandai oleh perubahan fisik, emosional, dan psikologis. Dalam perjalanan ini, fisioterapi muncul sebagai cahaya penuntun, membantu para penyintas mendapatkan kembali kekuatan dan kemandirian mereka.
Fisioterapi berperan penting dalam rehabilitasi pasca-stroke. Fisioterapi membantu meningkatkan kekuatan otot, koordinasi, daya tahan, dan kemampuan fisik lainnya yang mungkin terpengaruh oleh stroke. Selain itu, fisioterapi membantu mengatasi masalah umum seperti kesulitan berjalan, menjaga keseimbangan, atau melakukan aktivitas sehari-hari.
Tujuan fisioterapi bukan hanya untuk meningkatkan fungsi fisik, tetapi juga untuk membantu individu berintegrasi kembali ke masyarakat dan melanjutkan aktivitas sehari-hari. Melalui rencana perawatan yang disesuaikan, fisioterapi bertujuan untuk memaksimalkan fungsi, kemandirian, dan kualitas hidup penyintas stroke secara keseluruhan.
Jenis-Jenis Teknik Fisioterapi yang Digunakan dalam Pemulihan Pasca Stroke
Beberapa teknik fisioterapi yang digunakan dalam fase pemulihan pasca stroke secara umum biasanya :
- Latihan kontrol motorik: Latihan ini berfokus pada peningkatan kontrol gerakan dan koordinasi.
- Pelatihan mobilitas: Ini dapat melibatkan pembelajaran menggunakan alat bantu mobilitas seperti kursi roda, alat bantu jalan, tongkat, dll.
- Terapi gerakan yang diinduksi kendala: Ini mendorong penggunaan anggota tubuh yang terpengaruh dengan menahan anggota tubuh yang tidak terpengaruh.
- Stimulasi Listrik Fungsional (FES): Arus listrik digunakan untuk merangsang pergerakan otot pada otot yang lumpuh atau melemah.
- Terapi rentang gerak: Ini termasuk latihan dan perawatan yang bertujuan untuk mempertahankan atau meningkatkan rentang gerak pada persendian Anda.
Manfaat Fisioterapi dalam Pemulihan Pasien Stroke
Manfaat fisioterapi dalam pemulihan pasien stroke sangat luas. Peran Fisioterapi dalam Rehabilitasi Stroke tidak hanya membantu memulihkan kemampuan fisik tetapi juga meningkatkan rasa percaya diri dan kemandirian. Manfaatnya meliputi peningkatan kekuatan dan fleksibilitas otot, keseimbangan dan koordinasi yang lebih baik, peningkatan daya tahan, peningkatan rentang gerak, dan peningkatan kemampuan untuk melakukan aktivitas sehari-hari.
Selain itu, fisioterapi dapat mengurangi risiko komplikasi sekunder yang dapat timbul setelah stroke, seperti kontraktur (kontraksi permanen otot atau tendon), luka baring, atau pembekuan darah.
Pada tingkat psikologis, mencapai kemajuan melalui fisioterapi juga dapat menumbuhkan rasa optimisme dan keyakinan diri, yang dapat menjadi penawar ampuh bagi perjuangan emosional yang dihadapi banyak penderita stroke.
Fisioterapi berperan penting dalam proses rehabilitasi stroke. Peran Fisioterapi dalam Rehabilitasi Stroke adalah membantu meningkatkan pergerakan, mengurangi rasa sakit, dan meningkatkan kemandirian. Dengan teknik seperti terapi manual, terapi panas, dan rencana perawatan yang dipersonalisasi, pasien stroke dapat memperoleh kembali kekuatan dan harapan untuk masa depan yang lebih baik. oleh karena itu, kamu perlu percayakan rehabilitasi stroke kepada tim fisioterapis yang profesional dan berpengalaman seperti klinik fisioterapi NK Health.
Dapatkan Diskon 5% di cabang kebon jeruk dan kelapa gading dengan syarat & ketentuan :
Kenapa Memilih Klinik Fisioterapi NK Health ?
Dengan memiliki head fisioterapi international DOCTOR (Dpt) Nicolas Bagus Setiabudi, BPhys (Hons) – Head Physiotherapist ( dari Universitas Melbourne ) with working Experience From Tan Tock Seng Hospital Singapore.
Di NK Health, semua fisioterapis dibekali dengan kemampuan untuk melakukan pemeriksaan yang komprehensif dan menyeluruh sebelum memberikan penilaian yang tepat sesuai dengan kondisi pasien. Kami juga terus mengembangkan keterampilan fisioterapi melalui program pelatihan yang berkualitas baik di dalam maupun luar negeri.
MASALAH YANG KAMI TANGANI :
TESTIMONI PASIEN KLINIK NK HEALTH
Fisioterapi dini untuk penderita stroke adalah kunci utama dalam proses pemulihan pasien stroke. Dengan memulai terapi sedini mungkin, pasien memiliki peluang lebih besar untuk mendapatkan kembali fungsi motorik, mencegah komplikasi, dan meningkatkan kualitas hidup mereka. Dukungan dari keluarga dan kerja sama dengan tim medis juga memainkan peran penting dalam keberhasilan terapi.
Jika Anda atau orang terdekat mengalami stroke, jangan ragu untuk segera berkonsultasi dengan fisioterapis NK Health. Ingat, langkah kecil hari ini dapat memberikan perubahan besar di masa depan!
BOOKING SESI FISIOTERAPI ANDA SEKARANG DI CABANG KLINIK FISIOTERAPI NK HEALTH TERDEKAT